Lama-lama emang penasaran ama bahan yang satu ini. Begimana engga, kemarin dah nyoba bikin lumpur labu, pukis labu, puding labu, sus vla labu semua enak. Emang yang namanya Labu kuning atau bahasa jawanya waluh ini, salah satu bahan pangan yang kaya vitamin A dan C, mineral, sama karbohidrat. Daging buahnya juga mengandung antioksidan sebagai penangkal berbagai jenis kanker. Buah labu biasanya digunakan sebagai sayur, sup, atau desert. Masyarakat di indo umumnya memanfaatkan labu yang masih muda sebagai sayuran seperti lodeh, asem-asem, brongkos. Olahan tradisional yang paling dikenal dari labu kuning ialah kolak waluh. Buah yang sudah tua digunakan sebagai campuran dalam membuat bubur Manado dan sayur bayam ala Sulawesi Selatan. Labu kuning setelah dikukus bisa dibuat aneka makanan tradisional, seperti dawet, lepet, jenang, dodol, dan lain-lain. Kalo di indo sih, waluh ini cukup banyak tersedia dan murah lagi, 1 buah waluh besar bisa kita dapatkan di penjual keliling rumah cuman 3000 an paling mahal. Tapi kalo di jepang, harga separuh waluh ukuran kecil aja bisa 130 yen. ck ck ck..padahal cuman sekitar 200 graman :(. Lha bapak yang biasa jualan keliling di rumah ga denger tak panggil-panggil dari sini, hihihi...ga ding bo'ong "_". Tapi resep ini patut buat dicoba, apalagi kalo si kecil doyan ngemil kaya aku, he he he ...
Bahan :
- 250 gram labu kuning, kukus dan haluskan
- 275 gram tepung terigu
- 3 sdm gula
- 2 kuning telur
- 1 putih telur
- 1/2 sdt garam
- 1/2 sdm ragi
- 2 sdm susu bubuk (kalo ada)
Untuk hiasan : meises coklat, meises warna warni, keju parut ato gula bubuk (dll terserah)
Cara membuat :
- Campur semua bahan, kecuali kentang dan mentega.
- Masukkan labu dan mentega. aduk rata dan Uleni sampe kalis.
- Diamkan selama +/- 1 jam sampai mengembang
- Bentuk adonan sesuai selera
- Goreng sampai matang kuning kecoklatan, .
- Beri mentega tipis-tipis di salah satu bagian yang mau diberi hiasan.
- Beri hiasan diatasnya.
- siap disantap..enak euy "_"
Untuk mendapatkan hasil gorengan yang bagus :
- jangan sering dibolak balik, supaya kue ga menyerap banyak minyak
- waktu menggoreng, gunakan minyak yang cukup sampe semua kue terendam minyak supaya hasil gorengan kuning merata.
No comments:
Post a Comment